Prediksi tren: Cara mengetahui apa yang bakal menjadi tren selanjutnya

1 September 2025

Pilihan gambar yang mewakili tren furnitur seni pop yang baru muncul

Menyisipkan tren baru ke dalam konten bukan hanya cara supaya tetap relevan. Ini adalah percikan yang dicari orang untuk bisa menyala dan menginspirasi mereka. Meski mengidentifikasi dan mengikuti tren terkini bisa terasa berat, ada beberapa cara supaya tidak ketinggalan tren. Dengan mengenali dan merespons pola-pola ini, kamu bisa menciptakan awal yang baik dalam membuat konten yang menarik dan menginspirasi audiens, serta membuahkan hasil.

Cara mengenali tren

Tren baru ada di sekelilingmu jika kamu tahu apa yang mau dicari. Cermati lingkungan digital dan lingkungan sekelilingmu, serta perhatikan topik, warna, gaya, atau frasa yang berulang. Data juga bisa menjadi cara hebat untuk mengidentifikasi tren yang akan datang. Perhatikan istilah pencarian mana yang mulai naik daun dalam kategorimu dan cari tema umum apa pun. Jika sesuatu terus bermunculan di ranah online dan offline, itu bisa menjadi tanda tren sedang naik daun.

Saat menyusun konten seputar tren baru, Cecilia Sheppard, Programming Manager di tim konten Pinterest, suka mencari gaya atau motif yang muncul di berbagai kategori. Misalnya, estetika pemancing. “Di dunia fesyen, tren sepatu boat sedang naik daun dan motif ikan sarden bermunculan di mana-mana, mulai dari resep ikan kaleng di kategori makanan, kuku umpan pancing di produk kecantikan, hingga dompet dan perhiasan berbentuk ikan!”

“Aku senang sekali melihat sebuah tren muncul di begitu banyak kategori karena hal itu memberikan sinyal bahwa tren itu bukan sekadar demam sesaat, melainkan bagian dari sesuatu yang lebih besar yang terjadi dalam budaya dan berpotensi bertahan lama,” ujar Sheppard.

Tips pro: Lihat tren Pinterest untuk mengetahui apa yang mulai dicari audiens.

Rencanakan lebih awal untuk momen-momen penting

Sulit untuk mengetahui kapan beberapa tren baru akan muncul, karena kemunculannya tidak dapat diprediksi. Namun yang lainnya muncul pada momen yang sama setiap tahunnya. Dengan merencanakan lebih awal, kamu bisa menerbitkan konten terlebih dahulu, memberinya waktu untuk mendapatkan daya tarik tepat saat minat meningkat. 

Dengan memetakan momen-momen musiman, hari libur, dan industri utama, kamu bisa menerapkan prinsip yang sama dalam trendspotting—mencari apa yang sedang terjadi di sekitarmu dan melihat istilah pencarian mana yang sedang melonjak—pada kesempatan tertentu. Dengan memiliki konten yang sesuai tren untuk momen penting, kamu bisa mendorong visibilitas dan keterlibatan pada saat orang paling mencari inspirasi.

Temukan yang cocok denganmu

Aspek utama trendspotting bukan sekadar menemukan tren, tetapi mengidentifikasi tren mana yang tepat bagimu dan kontenmu. Sekalipun ada tren, bukan berarti kamu harus menanggapinya. (Petunjuk: Momen maksimalis yang penuh warna mungkin tidak cocok untuk seorang kreator yang berfokus pada desain minimalis.) 

“Carilah hal-hal yang terasa mengasyikkan, penuh nostalgia, atau membangkitkan emosi nyata,” kata Sheppard. “Dengan mengikuti kata hati, kamu akan secara alami menemukan tren mana yang ingin kamu ikuti.”

Setelah menemukan yang cocok, sesuaikan kontenmu. Sesuaikan pesan, visual, dan ajakan bertindak untuk menggabungkan merek pribadi dengan kata kunci dan estetika yang mereka mainkan dalam tren dengan cara yang baru dan menarik. Catatan: Konten tidak harus baru untuk bisa menjadi tren. Cari peluang untuk menyegarkan konten yang sudah ada dengan judul, kata kunci, atau overlay teks baru (khususnya untuk video), atau berikan napas baru pada konten yang sudah ada dengan memilah atau menggabungkan visual yang berbeda dengan cara baru.

Jelajahi berbagai tren


Pinterest Business
Kreasi Pinterest
  • Untuk merekmu
  • Mulai
  • Fitur + alat
  • Sumber daya
  • Blog
Masuk
Daftar